"Kemana Arahku?"
Aku berada di dalam besi
Yaa besi
Besi yang tersusun rapi
Saat aku ingin memberontak darinya
Tapi sekarang aku berhasil
Aku bebas berkeliaran
Seakan – akan tak berpendidikan
Tak punya arah dan tujuan
Hanya membuat hati ini merasa damai
Membuang waktu
Untuk segelas kopi dan sebuah laggu reggae
Bersama mereka, punya jalan sendiri
Tapi, lihat aku sekarang
Lihat... dan terus lihat
Bagaikan kacang lupa pada kulitnya
Aku terlalu hanyut dalam harumnya kopi
Dan indahnya alunan musik reggae
Aku lupa kemana harus kembali
Aku takut kembali masuk dalam besi
Yang tersusun rapi itu
Aku takut tak mampu lagi keluar
Dan kehilangan semua kedamaian yang ada
Tidak ada komentar:
Posting Komentar